Pemakaian videotron untuk branding produk semakin diminati pelaku usaha dari berbagai bidang. Dalam bisnis, branding bukan hanya berperan penting dalam meningkatkan kesadaran audiensi terhadap merek atau produk. Langkah ini pun akan memberikan dampak terhadap reputasi hingga kepercayaan konsumen yang menggunakannya.
Maka dari itu, branding memakai videotron harus dilakukan dengan strategi yang tepat. Bagi Anda yang tertarik memasangnya, informasi berikut diharapkan membantu dalam memahami pentingnya videotron dalam branding dan tips yang bisa diaplikasikan.
Daftar Isi
ToggleKiat branding dengan videotron
Videotron, baik yang dipasang di dalam maupun luar ruangan, memberikan sejumlah manfaat dan kelebihan seperti:
- Konten lebih kreatif. Sesuai namanya, videotron menghadirkan tampilan konten berupa video yang membuatnya lebih cepat menarik target audiensi. Hal ini akan mendorong Anda untuk menghasilkan karya yang kreatif untuk membangun hubungan dengan konsumen;
- Cepat mengingat produk atau merek. Jika dikonsep dengan tepat, video yang digunakan untuk kebutuhan branding membantu orang-orang yang melihatnya mudah mengingat nama produk atau merek, terutama kalau sesuai dengan kebutuhan mereka;
- Media yang interaktif. Selanjutnya, videotron dapat difungsikan untuk berinteraksi dengan calon konsumen. Anda bisa menayangkan video seputar kontes, jajak pendapat, dan hal-hal lain yang bisa diubah secara real time.
Adapun tips yang bisa Anda pelajari dan aplikasikan dalam memasang videotron untuk branding produk mencakup:
1. Tentukan tujuan branding
Apa tujuan yang ingin Anda capai saat melakukan branding dengan videotron? Menentukan jenis informasi yang akan ditayangkan membantu dalam merancang konten. Kemudian, diskusikan dengan penyedia videotron untuk memastikan videonya sudah sesuai ketentuan. Hal ini mencakup resolusi dan durasi penayangan.
2. Buat konten yang berkualitas
Di dunia bisnis modern, konten adalah raja. Maka dari itu, Anda harus memastikan strategi dan pembuatannya akan meningkatkan branding awareness. Video yang dijadikan konten utama harus memuat informasi relevan, valid, dan berkualitas tinggi. Dengan begitu, video promosi, profil perusahaan, maupun hiburan tak akan salah sasaran.
3. Pasang di lokasi strategis
Bukan rahasia lagi bila lokasi strategis memudahkan konten mendapatkan perhatian banyak orang. Meski begitu, Anda harus pastikan tempatnya sesuai target audiensi. Sebagai contoh, Anda yang menjual produk makanan sebaiknya meminta videotron business memasangnya di lokasi-lokasi seperti kafe, restoran, atau pusat perbelanjaan.
4. Konsistensi konten
Hal terakhir yang harus Anda perhatikan saat merancang strategi branding adalah konsistensi konten. Jangan sampai informasi yang tayang di media lain seperti website berbeda atau kurang lengkap. Konsistensi secara tak langsung akan membangun kesan dan reputasi meyakinkan di mata calon konsumen yang melihatnya.
Demikian informasi seputar pemasangan videotron untuk branding produk. Semoga Anda mendapat partner yang tepat untuk menanganinya!